Bagaimana cara kerja desain cetakan injeksi?
Prinsip kerja desain cetakan injeksi terutama dibagi menjadi tiga tahap: tahap injeksi, tahap pendinginan, dan tahap pelepasan.
1. Tahap pencetakan injeksi
Inilah inti dari desain cetakan injeksi.Pertama, partikel plastik dipanaskan, diaduk, dan dilebur di dalam sekrup mesin cetak injeksi hingga berubah menjadi bentuk cair.Sekrup kemudian mendorong plastik cair ke dalam rongga cetakan.Dalam proses ini, tekanan injeksi, kecepatan injeksi, serta posisi dan kecepatan sekrup perlu dikontrol secara tepat untuk memastikan plastik dapat mengisi rongga secara merata dan tanpa cacat.
2. Tahap pendinginan
Plastik didinginkan dan dibentuk di dalam rongga.Untuk mencapai hal ini, cetakan biasanya dirancang dengan saluran pendingin untuk menyediakan lingkungan pendinginan yang seragam untuk plastik selama proses pendinginannya.Lamanya waktu pendinginan secara langsung mempengaruhi keakuratan dimensi dan kinerja produk plastik.Oleh karena itu, perancangan sistem pendingin juga merupakan bagian penting dari perancangan cetakan injeksi.
3. Tahap rilis
Ketika produk plastik sudah dingin dan mengeras, produk tersebut harus dikeluarkan dari cetakan.Hal ini biasanya dicapai melalui mekanisme ejektor, seperti bidal atau pelat atas.Mekanisme ejektor mendorong produk keluar dari cetakan di bawah aksi mesin cetak injeksi.Pada saat yang sama, mekanisme pemompaan samping juga dapat digunakan untuk membantu pelepasan, memastikan produk dapat dikeluarkan dengan lancar dan seluruhnya dari cetakan.
Selain tiga tahapan utama di atas, desain cetakan injeksi juga perlu mempertimbangkan faktor lain, seperti kekuatan cetakan, kekakuan, ketahanan aus, ketahanan korosi dan persyaratan kinerja lainnya, serta pembuatan cetakan, pemeliharaan dan faktor lainnya. .Oleh karena itu, desain cetakan injeksi yang sukses perlu mempertimbangkan sejumlah faktor, termasuk struktur dan kinerja produk plastik, pemilihan bahan cetakan dan perlakuan panas, desain sistem penuangan, desain bagian cetakan, desain cetakan. sistem pendingin serta perbaikan dan pemeliharaan.
Secara umum prinsip kerja desain cetakan injeksi adalah pada suhu dan tekanan tertentu, plastik yang dipanaskan dan dicairkan disuntikkan ke dalam cetakan oleh mesin injeksi, dan di bawah tekanan tinggi, plastik tersebut dibentuk dan didinginkan. .Prinsip kerja utamanya dibagi menjadi pencetakan injeksi, pendinginan dan demoulding tiga tahap.Dalam proses desain, banyak faktor yang perlu dipertimbangkan untuk memastikan stabilitas dan keandalan cetakan, serta meningkatkan efisiensi dan kualitas produksi.
Waktu posting: 30 Januari 2024